Selasa, 06 Desember 2016

Kumpulan Soal Seni Budaya 1

1. Perlengkapan pameran yang digunakan untuk memasang karya 2 dimensi adalah …..
a. Lighting  
b. Sketsel (panil) atau dinding
c. Pedestal 
d. Katalog
e. Buku tamu 

2. Sebuah perencanaan pameran yang dibuat secara tertulis disebut …..
a. Publikasi
b. Perencanaan
c. Surat edaran
d. Proposal
e.  Laporan

3. Untuk mengetahui jumlah pengunjung pada suatu pergelaran/pameran dapat dilihat pada …
a. Buku tamu 
b. Buku katalog                                                          
c. Buku pesan/kesan           
d. Buku harian               
e. Buku catatan

4.  Panitia pameran yang bertanggung jawab surat menyurat adalah …..
a. Sekretaris
b. Bendahara                                                                        
c. Wakil ketua                                   
d. Ketua
e. Seksi dokumentasi

5. Panitia pameran yang bertanggung jawab terhadap seluruh proses kegiatan pameran adalah …..
a. Ketua
b. Wakil ketua  
c. Bendahara
d. Sekretaris
e. Seksi dokumentasi

6. Panitia yang bertanggung jawab menyebarluaskan kegiatan pameran melalui pengumuman, baliho, spanduk dan sebagainya adalah …..
a. Seksi perlengkapan
b. Seksi dokumentasi
c. Seksi publikasi
d. Seksi pembantu umum
e. Seksi dekorasi

7. Keberhasilan dari suatu kegiatan pameran seni rupa dapat diukur dari …..
a. Kwalitas karya dan pengunjung           
b. Tempat pameran yang luas
c. Keindahan tempat pameran                   
d. Banyaknya karya yang dipamerkan
e. Makanan yang diberikan
8. Dalam sebuah pameran lukisan, penataan lukisan dapat dipasang dengan patokan rata atas, rata tengah dan rata bawah. Penataan yang paling nyaman untuk dinikmati adalah …..
a. Rata atas                                        
b. Rata tengah
c. Rata bawah                                                                     
d. Rata dan bawah
e. Rata samping

9. Menata ruang pameran adalah tugas seksi ………
a. Seksi Humas                                 
 b. Seksi Penerima Tamu
c. Seksi Dekorasi                                             
d. Seksi Dokumentasi
e. Seksi konsumsi

10. Seni memiliki nilai estetis (indah) yang disukai oleh manusia dan mengandung ide-ide yang dinyatakan dalam bentuk aktivitas atau  rupa sebagai …..
a. Pertunjukan                                 
b. Pementasan
c. Pameran
d. Lambang   
e. Model
11. Salah satu bentuk pameran berdasarkan tempat dan waktu pameran adalah …..
a. Pameran permanen atau tetap   
b. Pameran tunggal
c. Pameran heterogen                                         
d. Pameran kelompok    
e. Pameran homogen

12. Bentuk pameran berdasarkan ragam karya yang dipamerkan adalah …..
a. Pameran homogen dan Pameran heterogen 
b. Pameran tunggal
c. Pameran kelompok   
d. Pameran permanen atau tetap
e. Pameran rutin

13. Bentuk pameran berdasarkan jumlah peserta pameran adalah …..
a. Pameran tunggal dan Pameran kelompok       
b. Pameran heterogen                 
c. Pameran homogen                                    
d. Pameran rutin
e. Pameran insidental

14. Pameran tunggal adalah ......
a. Pelaksanaan pameran dengan menampilkan karya-karya dari beberapa orang (seniman)   dalam satu tempat
b. Pelaksanaan pameran yang menampilkan beberapa karya dari seorang seniman saja
c. Pelaksanaan pameran yang hanya menampilkan satu karya dari satu orang (seniman) dalam satu tempat
d. Penyelenggaraan pameran yang menampilkan beberapa cabang seni rupa pada waktu dan tempat, serta peristiwa yang sama
e. Penyelenggaraan pameran dengan menampilkan karya seni dari salah satu cabang seni saja

15. Tujuan pameran seni rupa bagi siswa kecuali .......
a. Meningkatkan apresiasi siswa untuk berkarya seni
b. Melatih siswa untuk memberikan evaluasi pada karya seni
c. Untuk tontonan bagi siswa
d. Membangkitkan semangat bagi siswa
e. Mendidik siswa lebih mandiri dan meningkatkan rasa tanggung jawab siswa

16.   Salah satu fungsi pameran seni rupa adalah ......
a. Mengurangi kreativitas seniman                                         
b. Mengurangi perkembangan seni rupa                              
c. Mengurangi rasa cinta terhadap karya-karya seni rupa
d. Media memperluas cakrawala (wawasan) pengetahuan seni
e. Mengurangi pengetahuan dan pengalaman apresiator

17. Pameran adalah ......
a. Tontonan masyarakat   
b. Tempat produksi karya seni                             
c.  Wahana untuk bermain
d.  Tempat untuk bertemu sahabat lama
e. Mempertunjukkan atau memperkenalkan hasil karya seni atau hasil produksi kepada masyarakat atau publik

18. Proses penyelenggaraan pameran akan berjalan dengan lancar bila .....
a. Makanan yang disajikan banyak
b. Pengunjung yang datang sedikit                     
c. Karya yang dipamerkan sangat sedikit
d. Kurangnya panitia penyelenggara
e. Didukung perlengkapan dan peralatan pameran seperti ruang pameran, meja, buku tamu dan lain – lain

19. Berikut ini merupakan panitia dalam penyelenggara pameran, kecuali.....
a. Ketua
b. Wakil ketua
c. Seksi kekeluargaan
d. Sekretaris
e. Bendahara

20.   Dalam menentukan tema pameran, harus disesuaikan dengan .....
a. Tempat pelaksanaan pameran
b. Maksud dan tujuan pameran
c. Proposal
d. Waktu kegiatan pameran                                                                     
e. Sesuka hati

From : http://dokumen.tips/documents/seni-budaya-soal-pameran.html#

Kumpulan Soal Seni Budaya 3

1. Warna yang dihasilkan dari penggabungan warna merah dan kuning dengan perbandingan 50:50 adalah warna….
a. Hijau
b. Ungu
c. Oranye
d. Abu-abu
e. Coklat
Jawaban:C

2. Proses gambar yang dibuat dengan pewarnaan manual atau dengan komputer dengan halus sehigga gambar pun terlihat seperti aslinya disebut gambar….
a. Rendering
b. Tembus
c. Potongan
d. Dekorasi
e. Arsitek
Jawaban:A

3. Batik yang motifnya dibuat dengan hanya menggunakan tangan disebut….
a. Batik tulis
b. Batik cap
c. Batik pekalongan
d. Batik ikat
e. Batik Malaysia
Jawaban:A

4. Yang termasuk karya seni rupa murni adalah….
a. cangkir
b. Rumah
c. Kursi
d. Baju
e. Patung
Jawaban:E

5. Seni rupa yang memiliki panjang dan lebar disebut...
a. Seni rupa 2 dimensi
b. Seni rupa 3 dimensi
c. Seni rupa murni
d. Seni rupa terapan
e. a dan b benar
Jawaban:A

6. Seni rupa yang memiliki panjang,lebar, dan tinggi disebut...
a. Seni rupa 2 dimensi
b. Seni rupa 3 dimensi
c. Seni rupa murni
d. Seni rupa terapan
e. Semua jawaban salah
Jawaban:B

7. Berikut ini adalah unsur dasar seni rupa kecuali….
a. Titik
b. Lukisan
c. Garis
d. Bidang
e. Ruang
Jawaban:B

8. Contoh karya seni visual dua dimensi yang bergerak, yaitu….
a. Relief
b. Lukisan
c. Film
d. Foto
e. Patung
Jawaban:C

9. Unsur fisik seni rupa yang merupakan gabungan titik-titik yang bersambung, yaitu ….
a. Warna
b. Garis
c. Volume
d. Tekstrur
e. Bidang
Jawaban:B

10. Salah satu jenis karya seni rupa terapan adalah seni kriya yang disebut juga….
a. Desain
b. Seni grafis
c. Kerajinan tangan
d. Arsitektur
e. Keterampilan
Jawaban:C

11. Patung “Kuda Berlari” yang terdapat di pintu gerbang kompleks perumahan Citra Garden-Padang Bulan Medan adalah seni rupa……
a. Setengah dimensi
b. Satu dimensi
c. Dua dimensi
d. Tiga dimensi
e. Lima dimensi
Jawaban:D


12. Patung yang dibuat dengan tujuan untuk memperingati jasa seseorang, kelompok, atau peristiwa bersejarah disebut patung ....
a. Religi
b. Dekorasi
c. Arsitektur
d. Monumen
e. patung mainan
Jawaban:D

13. Salah satu contoh karya seni rupa sebagai kebutuhan akan benda pakai adalah ....
a. Lukisan
b. Gambar
c. Kaligrafi
d. Kursi
e. Foto
Jawaban:D

14. Corak yang merupakan tiruan dari bentuk alam disebut...
a. Representatif
b. Deformatif
c. Abstrak
d. Geometris
e. Non geometris
Jawaban:A

15. Corak yang merubah bentuk alam,diubah menurut imajinasi,gagasan dan kreativitas senima disebut...
a. Representatif
b. Deformatif
c. Abstrak
d. Motif benda mati
e. Geometris
Jawaban:B

16. Gambar yang artinya melebih-lebihkan atau mengubah bentuk disebut ...
a. Karikatur
b. Dekoratif
c. Kartun
d. Komik
e. Lukisan
Jawaban:A

17. Gambar karikatur biasanya mengandung ...
a. Sindiran atau kritikan
b. Memuji
c. Mengejek
d. Mencela
e.saran
Jawaban:A

18. Gambar yang dibuat sesuai keadaan yang sebenarnya baik anatomi maupun proposi adalah ...
a. Ekspresi
b. Abstrak
c. Komposisi
d. Realis
e. Representatif
Jawaban:D

19. Kesan gelap terang suatu benda dapat digambar dengan teknik berikut ini, kecuali ....
a. Teknik dussel
b. Teknik pointilis
c. Teknik linear
d. Teknik arsir
e. Teknik blok
Jawaban : C

20. Proses pengerjaannya menggunakan dua keping cetakan terbuat dari batu dan dapat dipakai berulang kali sesuai dengan kebutuhan disebut teknik ....
a. Berputar
b. Zig-zag
c. A cire perdue
d. Bivalve
e. Mengulir
Jawaban : D

21. Ukiran yang mengandung simbol-simbol tertentu dan berkaitan dengan kepercayaan untuk kepentingan spiritual termasuk dalam fungsi ....
a. Hias
b. Konstruksi
c. Magis
d. Simbolis
e. Ekonomis
Jawaban : C

22. Patung dari bahan lunak biasanya mempergunakan bahan ....
a. Tanah liat dan lilin
b. Kayu dan lilin
c. Plastisin dan batu
d. Kayu dan batu
e. Plastisin dan kayu
Jawaban : A

23. Aliran/gaya seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa perupanya yang spontan pada saat melihat objek disebut ....
a. Kubisme
b. Impressionisme
c. Surealisme
d. Relisme
e. Ekspresionisme
Jawaban : E

24. Garis yang bersudut dapat menciptakan kesan….
a. Lamban
b. Tenang
c. Statis
d. Tajam
e. Stabil
Jawaban:D

25. Gagasan yang dituangkan dalam bentuk gambar untuk dikembangkan lebih lanjut disebut ….
a. Sketsa
b. Studi
c. Kriya
d. Diari
e. Karya
Jawaban:A

26. Gambar yang berfungsi untuk menghibur karena berisi humor disebut...
a. Karikatur
b. Kartun
c. Animasi
d. Poster
e. Iklan
Jawaban:B

27. Media iklan/informasi yang ditempelkan di dinding atau tempat tertentu untuk menarik perhatian disebut...
a. kartun
b. iklan
c. poster
d. ilustrasi
e. animasi
Jawaban:C

28. setiap hiasan bergaya geometrik atau yang lainnya,yang dibuat pada suatu bentuk dasar dari hasil kerajinan tangan dan arsitektur disebut...
a. ornamen
b. sampul buku
c. ilustrasi
d. iklan
e. penggambaran
Jawaban:A

29. Warna yang dihasilkan dari penggabungan warna merah dan biru dengan perbandingan 50:50 adalah warna…
a. Ungu
b. Hijau
c. Cokelat
d. Abu-abu
e. Putih
Jawaban:A

30. Warna yang dihasilkan dari penggabungan warna kuning dan biru dengan perbandingan 50:50 adalah warna…
a. Ungu
b. Cokelat
c. Hijau
d. Putih
e. Perak
Jawaban:C

31. Indra penikmat cabang seni rupa adalah….
a. Pendengaran
b. Penglihatan
c. Perabaan
d. Penglihatan dan pendengaran
e. Penglihatan dan perabaan
Jawaban:E

32. Seni yang pembuatannya dengan cara menggunakan teknik-teknik ukir adalah ....
a. Seni patung
b. Seni lukis
c. Seni grafis
d. Seni relief
e. Seni fotografi
Jawaban : D

33. Cabang seni rupa yang memanfaatkan teknik cetak dalam proses pembuatnnya adalah seni ....
a. Lukis
b. Patung
c. Grafis
d. Instalasi
e. Relief
Jawaban : C

34. Unsur seni rupa yang dimanfaatkan dalam teknik linear adalah ....
a. Titik
b. Garis
c. Bentuk
d. Bidang
e. Ruang
Jawaban : B

35. Anyaman datar/tunggal disebut juga sebagai anyaman ....
a. Bintang
b. Kepang
c. Sasak
d. Ganda
e. Lilit
Jawaban : C

36. Proses pengerjaannya menggunakan dua keping cetakan terbuat dari batu dan dapat dipakai berulang kali sesuai dengan kebutuhan disebut teknik ....
a. Berputar
b. Zig-zag
c. A cire perdue
d. Bivalve
e. Mengulir
Jawaban : D

37. Teknik yang digunakan untuk menciptakan batik, kecuali ....
a. Cetak
b. Butsir
c. Printing
d. Cap
e. Tulis
Jawaban : B

38. Reklame yang ditayangkan melalui media elektronik disebut….
a. Pesan dagang
b. Pesan ekonomi
c. Pesan niaga
d. Iklan
e. Multimedia
Jawaban:D

39. Berikut ini yang termasuk pasangan benda kubistis-silindris, adalah………...
a.Botol - Gelas
b.Kotak sepatu – Peti
c.Bola – Telur
d.Layar TV – Botol
e.Layar TV-Kotak Sepatu
Jawaban:D

40. Gambar yang bersumber pada ungkapan perasaan / batin si penggambar disebut gambar ....
a. Imajinasi
b. Ekspresi
c. Estetis
d. Model
e. semua jawaban salah
Jawaban:B

41. Penampilan karya patung yang hanya menampilkan bagian badan, dada, pinggang dan pinggul disebut ....
a. Patung dekorasi
b. Patung lengkap
c. Patung torso
d. Patung dada
e. patung wajah
Jawaban:C

42. Yang termasuk peralatan seni lukis di bawah ini adalah ....
a. Cat minyak
b. Dinding
c. Kertas
d. Kaca
e. semua jawaban benar
Jawaban:A

43. Teknik yang menutup obyek gambar dengan satu warna hingga tampak globalnya adalah teknik ....
a. Akuarel
b. Dusel
c. Plakat
d. Blok
e.al-fresco
Jawaban:D

44. Teknik seni rupa menggunakan cat air dengan sapuan yang tipis hasilnya transparan dan tembus pandang disebut teknik ....
a. Komposisi
b. Akuarel
c. Proporsi
d. Posisi
e.al-secco
Jawaban:B

45. Proses menggambar yang paling awal atau rancangan gambar disebut ...
a. Gambar
b. Menyulam
c. Batik
d. Sketsa
e.mewarnai
Jawaban:D

46. Menggunakan pensil gambar dengan memberi titik-titik dalam menentukan gelap terang disebut ...
a. Pointilis
b. Dusel
c. Blok
d. Akuarel
e.arsir
Jawaban:A

47. Cat yang mempunyai kekuatan tembus pandang warna cemerlang adalah ...
a. Transparan water colour
b. Water colour
c. Pensil warna
d. Poster colour
e.cat pastel
Jawaban:A

48. Kedudukan struktur tulang dan otot-otot yang menentukan besar kecil dan cekung tubuh manusia dalam bentuk keseluruhan tubuh disebut ....
a. Figuratif
b. Anatomi
c. Proporsi
d. Posisi
e.semua jawaban benar
Jawaban:B

49. Karya seni rupa murni, yaitu …
a. karya seni lebih mementingkan keindahan dibandingkan fungsi pakainya
b. karya seni yang lebih mementingkan keindahan dibandingkan nilai komersilnya
c. karya seni yang lebih mementingkan fungsi pakai dibandingkan keindahan.
d. karya seni yang keindahah dan fungsi pakainya seimbang
e. karya seni yang lebih mementingkan teknik pembuatannya
Jawaban:A

50. Seni rupa terapan memiliki pengertian ….
a. karya seni yang lebih mementingkan keindahan dibangdinkan fungsi pakainya
b. karya seni yang lebih mementingkan keindahan dibandingkan nilai komersilnya
c. karya seni yang lebih mementingkan fungsi pakai dibandingkan keindahan
d. karya seni yang lebih mementingkan fungsi pakai dibandingkan nilai komersilnya
e. karya seni yang lebih mementingkan nilai keindahannya
Jawaban:C

Kumpulan Soal Seni Budaya 2

1. Teknik komposisi biasanya berhubungan dengan ....

    a. garis Horizon
    b. gelap Terang
    c. keselarasan
    d. garis tebal-tipis
    e. jauh dekat

Jawaban : c. keselarasan

2. Warna asli dan bukan merupakan campuran dari warna apapun disebut warna ...

     a. primer
     b. sekunder
     c. tersier
     d. merah
     e. hijau

Jawaban : a. primer

3. Garis patah-patah menimbulkan kesan ....

     a. tegas
     b. lentur
     c. kaku
     d. ragu-ragu
     e. kuat

Jawaban : c. kaku

4. Hasil karya seni yang merupakan benda tiga dimensi misalnya ....

     a. foto
     b. lukisan
     c. relief
     d. sketsa
     e. gambar

Jawaban : c. relief

5. Karya seni rupa yang memiliki nilai kegunaan selain wujud fisiknya yang indah adalah ....

     a. fine art
     b. seni kriya
     c. seni rupa
     d. karya seni murni
     e. karya seni terapan

Jawaban : e. karya seni terapan

6. karya seni 2 dimensi memiliki ukuran ....

    a. panjang saja
    b. panjang dan lebar
    c. panjang lebar dan tinggi
    d. memiliki volume
    e. lebar saja

Jawaban : b. panjang dan lebar

7. Garis merupakan unsur seni rupa yang tersusun dari ....

     a. satu titik
     b. rangkaian titik
     c. bidang
     d. bentuk
     e. ruang

Jawaban : b. rangkaian titik

8. Berdasarkan wujudnya fisiknya patung merupakan salah satu karya seni ....

     a. dua dimensi
     b. tiga dimensi
     c. kriya
     d. terapan
     e. empat dimensi

Jawaban : b. tiga dimensi

9. Mengurangi bahan dengan menggunakan alat pahat seperti patung, relief dan ukir merupakan teknik....

     a. konstruksi
     b. tempa
     c. pahat
     d. butsir
     e. cat

Jawaban : c. pahat

10. Jenis material dalam seni rupa yang bersifat lunak dan dapat dibentuk sesuai dengan kreativitas adalah....

     a. batu
     b. air
     c. bambu
     d. kayu
     e. tanah liat

Jawaban : e. tanah liat

11. Dalam bahasa sederhana, apresiasi merupakan cara seseorang .... hasil karya orang lain dengan melihatnya dari sudut pandang keindahan.

     a. membaca
     b. menulis
     c. menilai
     d. mengetahui

Jawaban : c. menilai

12. Pameran yang menampilkan karya seorang seniman saja disebut pameran....

     a. tunggal
     b. trienal
     c. homogen
     d. heterogen
     e. ganda

Jawaban : a. tunggal

13. Tempat untuk menggantungkan lukisan saat pameran disebut ....

     a. sound system
     b. sketsel
     c. level
     d. dekorasi
     e. pigura

Jawaban : b. sketsel

14. Membuat komposisi secara kontras yaitu dengan ....

     a. membuat karya dengan tekstur lembut
     b. membuat bidang dengan ukuran yang berbeda jauh
     c. membuat karya dengan warna-warna yang harmonis
     d. melukis dengan warna-warna yang cemerlang
     e. membuat karya dengan warna yang bervariasi

Jawaban : e. membuat karya dengan warna yang bervariasi

15. Fokus apresiasi dalam seni kriya yaitu ....

     a. komposisi bahan
     b. pembuatnya
     c. harganya
     d. tempatnya
     e. desain dan komposisi

Jawaban : e. desain dan komposisi

 16. Daya cipta dalam mengolah karya seni disebut ....

      a. teknik
      b. tindakan
      c. imajinasi
      d. proses
      e. kreativitas

Jawaban : e. kreativitas

17. aspek-aspek yang dinilai dalam karya seni yaitu ....

      a. ukuran lukisan dan format
      b. tempat pelaksanaan pameran
      c. medium dan harga lukisan
      d. teknik dan karakter
      e. lama pembuatan karya seni

Jawaban : d. teknik dan karakter

18. Jenis karya seni rupa tiga dimensi yang dipamerkan terdiri atas ....

      a. lukisan, poster dan sketsa
      b. patung, keramik, dan kriya
      c. keramik, kriya dan batik
      d. patung, keramik, dan kristik
      e. lukisan, batik, dan patung

Jawaban : b. patung, keramik dan kriya

19. Jenis batik yang dibuat dengan teknik menggambar di atas kain menggunakan canting disebut batik ....

      a. lukis
      b. sablon
      c. tulis
      d. printing
      e. cap

Jawaban : c. tulis

20. Teknik menggambar dengan menutup objek gambar menggunakan satu warna saja disebut teknik...

      a. arsir
      b. linear
      c. dusel
      d. blok
      e. akuarel

Jawaban : d. blok

21. Alat cap (stempel) yang digunakan pada proses pembuatan batik cap terbuat dari ....

      a. besi
      b. tembaga
      c. kayu
      d. plastik
      e. karet

Jawaban : b. tembaga

22. Menutup bidang yang luas pada proses membatik merupakan fungsi dari....

       a. kuas
       b. setrika
       c. canting
       d. palet
       e. wajan

Jawaban : a. kuas

23. Pemberian warna cerah pada gambar akan memberikan kesan ....

       a. menyenangkan
       b. gelap
       c. sedih
       d. panas
       e. dingin

Jawaban : a. menyenangkan

24. Berikut ini warna yang akan memberikan kesan dingin yaitu ....

      a. hitam
      b. putih
      c. merah
      d. kuning
      e. biru

Jawaban : e. biru

25. Dibawah ini yang bukan termasuk warna positif adalah....

       a. hijau muda
       b. kuning
       c. merah
       d. ungu
       e. jingga

Jawaban : d. unggu

From :  http://www.geniusmart.net/2015/08/soal-dan-jawaban-pilihan-ganda-seni.html

Media dan Teknik Berkarya Seni Rupa


Media berkarya seni rupa 2 dimensi :
1.  Pensil
Pensil adalah alat tulis dan lukis yang awalnya terbuat dari grafit murni. Jenis pensil dibedakan berdasarkan tingkat kekerasan atau kehitaman karbonnya berdasarkan kode huruf B atau H.

2.  Konte
Konte ini bertekstur halus dan berwarna sangat hitam

3. Pastel minyak
Pastel minyak adalah media mewarnai yang dibuat dari pigmen yang disatukan dengan malam (lilin) dan minyak yang sulit untuk mengering.

4. Pastel kapur
Pastel kapur ini hampir sama dengan pastel minyak hanya saja bahan penguatnya menggunakan sejenis kapur yang lembut

5. Milipen
Drawing pen dan milipen tersedia dalam berbagai ukuran. Hasil gambar antara drawing pen dan milipen hampir sama, bedanya ujung pena drawing pen lebih lunak daripada milipen. Drawing pen dan milipen cocok untuk teknik arsir.

6.  Spidol
Spidol, tersedia dengan berbagai warna dan ukuran.Spidol berujung lunak dan bisa bergerak spontan. Tebal tipisnya garis dapat diperoleh melalui tingkat penekananspidol pada bidang kertas.

7.  Cat poster
Warna cat ini lebih cerah dibandingkan dengan cat air ataupun cat minyak

8.  Cat air
Cat ini dalam penggunaannya membutuhkan pelarut. Pelarut yang sering digunakan untuk cat ini adalah air.

9.  Cat minyak
Cat minyak dalam penggunaannya membutuhkan pelarut. Yang seperti namanya, minyak adalah pelarut yang berperan melarutkan cat ini.

10. Tinta bak
Tinta bak atau tinta Cina, ada yang berupa cairan dan ada yang batangan, warnanya pekat, sesuai untuk membuat blog, dan cara penggunaannya dengan bantuan kuas.

11. Kain kanvas
Kain yang berlapis cat campur lem

12. Palet
Palet adalah tatakan/wadah untuk menaruh dan mencampur warna-warna cat.

13.   Pisau palet
Pisau palet terbuat dari aluminium tipis, fungsinya adalah untuk mencampur cat seperti layaknya kuas juga untuk membuat efek-efek goresan pada media lukis.

14. Kuas
Kuas merupakan alat yang digunakan untuk menguas cat ke media lukis.

15. Computer
Komputer ini berfungsi untuk teknik-teknik tertentu seperti gambar-gambar digital.

Media berkarya seni rupa 3 dimensi
1.       Bahan lunak
a.       Tanah liat
b.      Plastisin
c.       Bubur kertas
d.      Semen
e.      Fiber
2.       Bahan keras
a.       Kayu
b.      Batu
c.       Marmer

Teknik berkarya 2 dimensi

1.       Menggambar
a.       Outline
Teknik Out line, adalah cara menggambar secara global, atau tidak detail dan hanya menggambar garis luarnya saja, sehingga terkesan datar, karena tidak ada pengaturan gelap terang
b.      Pointilis
Teknik pointilis adalah cara atau teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk suatu objek.
c.       Arsir
Teknik arsir, adalah cara menggambar dengan menggunakan arsir atau unsur garis yang terputus-putus, yang digoreskan secara teratur dan berulang-ulang, garis-garis saling menumpuk, digunakan untuk mewujudkan efek gelap terang, volume dan plastisitas

2.       Melukis
a.       Aquarel
Teknik aquarel dapat menggunakan bahan dengan campuran air di kertas, kain, atau bidang lain. Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas maka dapat menggunakan cat air, cat poster, atau tinta bak
b.      Plakat
Plakat ini merupakan teknik melukis yang menggunakan cat air, cat akrilik, atau cat minyak dengan sapuan warna cat yang tebal dan kental, sehingga lukisan yang dihasilkan akan tampak pekat atau menutup seluruh medianya.
c.       Spray
Teknik lukis spray adalah teknik melukis dengan cara menyemprotkan cat ke media lukis. Cara melukis teknik ini adalah menggunakan bahan cair yang kemudian disemprotkan dengan alat sprayer.

3.       Seni grafis
a.       Cetak saring (sablon)
Cetak saring adalah salah satu teknik proses cetak yang menggunakan layar (screen) dengan kerapatan tertentu dan umumnya barbahan dasar Nylon atau sutra (silk screen).
b.      Cetak tinggi
Cetak tinggi adalah ragam karya seni grafis yang pembuatannya melalui proses pembataan cetakan dari bahan yang di cuil atau dicungkil sehingga permukaannya akan menjadi tinggi dan juga rendah (relief).
c.       Cetak dalam
Cetak dalam atau Intaglio Print ini adalah ragam seni grafis yang dalam proses pembuatan nya dilakukan dengan tahap cetakan yang terbuat dari plat alumunium yang dibentuk menggunakan alat yang tajam sehingga akan membentuk goresan yang dalam.

4.       Batik
a.       Ikat celup
Teknik celup ikat merupakan pembuatan motif pada kain dengan cara mengikat sebagian kain, kemudian dicelupkan ke dalam larutan pewarna
b.      Tulis
Teknik canting tulis adalah teknik membatik dengan menggunakan alat yang disebut canting yang biasanya digunakan di Jawa. Canting berfungsi untuk menorehkan cairan malam pada sebagian pola di kain mori.
c.       Cap
Teknik printing dan cap menggunakan canting cap. Canting cap merupakan pelat berisi gambar yang timbul  Proses pembuatannya permukaan canting cap dicelupkan dalam cairan malam. Kemudian, dicapkan pada kain mori, dan akan meninggalkan motif.

5.       Anyam
a.       Anyaman tunggal
Teknik anyaman tunggal adalah teknik di mana bambu dianyam satu-satu (secara tunggal). Teknik ini digunakan untuk membuat benda-benda seperti saringan, tampan, cerangka, dan lain-lain.
b.      Anyaman ganda
Anyaman silang ganda, merupakan menganyam dengan teknik ini sama dengan silang tunggal ialah menyisipkan dan menumpang dua benda pipih, yaitu pakan dan lusi yang berbeda arah.
c.       Anyaman variasi
Anyaman variasi ini merupakan menganyam untuk memperoleh bentuk tertentu.

Teknik berkarya 3 dimensi

1.       Tenknik pahat
Teknik pahat, yaitu mengurangi bahan menggunakan alat pahat. Misalnya, membuat patung dan relief dengan bahan dasar kayu dan batu.

2.       Teknik butsir
Teknik butsir, yaitu membentuk benda dengan mengurangi dan menambah bahan. Misalnya, membuat keramik dengan bahan dasar tanah liat.

3.       Teknis las
Teknik las, yaitu membuat karya seni dengan cara menggabungkan bahan satu ke bahan lain untuk mendapatkan bentuk tertentu. Misalnya, membuat patung kontemporer dengan bahan dasar logam.

4.       Teknik cetak tuang
Teknik cetak, yaitu membuat karya seni dengan cara membuat cetakan terlebih dahulu. Misalnya, membuat keramik dan patung dengan bahan dasar tanah liat dan semen.

5.       Teknik membentuk keramik
a.       Teknik coil (lilit pilin): merupakan teknik pembuatan keramik dengan cara membuat pilinan kecil seperti cacing. 
b.      Teknik tatap batu/pijat jari (pinch) :cara pembuatan keramik dengan  membuat bulatan tanah liat yang dipijit dari tengah. 
c.       Teknik slab (lempengan) : pembuatan keramik dengan cara membuat lempengan dari tanah liat.
d.      Teknik Putar : Teknik pembuatan keramik dengan menggunakan alat putar.
e.      Teknik Cetak  : Teknik pembentukan dengan cetak dapat memproduksi barang dengan jumlah yang banyak dalam waktu relatif singkat dengan bentuk dan ukuran yang sama pula.

6.       Teknik anyam
Teknik Anyaman: Anyaman merupakan teknik dengan tindih-menindih, silang-menyilang, lipat-melipat, bolak-balik dan lungsen dengan pola yang sudah ditentukan.


Minggu, 04 Desember 2016

Sejarah Indonesia

Latar belakang datangnya bangsa-bangsa Barat ke Indonesia:
-Jatuhnya Konstantinopel ke tangan Turki Usmani (1453)
-Adanya berbagai penemuan di bidang teknologi
-Semangat melanjutkan Perang Salib.
-Pandangan bahwa bumi itu bulat
-Pandangan Marcopolo

Pelayar dari Portugis dan Rutenya
1. Bartholomeus Diaz
Berlayar dari Lisabon (ibukota Potugis) menuju ke selatan. Di tahun 1486 ia tiba di ujung selatan benua Afrika  yang dikemudian hari tempat tersebut dinamakan Tanjung Topan atau Tanjung Harapan. Dia tidak dapat melanjutkan perjalanannya dan terhenti di Tanjung Harapan.
2. Vasco da Gama
Memulai pelayaran dari Lisabon tahun 1497. Vasco da Gama bertujuan ke India melalui Tanjung Harapan, setelah melewati Tanjung Harapan, Samudera Hindia, dan Laut Arab sampailah ia di kota Calicut (Kalikut) tahun 1498. Vasco da Gama mengira ia telah sampai di daerah penghasil rempah-rempah, padahal ia keliru karena ia baru sampai di India.
3. Alfonso de Albuquerque
Memulai pelayaran dari Lisabon, melalui Tanjung Harapan, Samudera Hindia, dan Laut Arab dan sampai di India (Goa).  Dia pernah menjabat sebagai gubernur di kantor dagang Goa. Dari India, ia kemudian meneruskan pelayaran ke arah timur. Pada tahun 1511, rombongannya berhasil mencapai Malaka di Semenanjung Melayu. etahun berikutnya, tahun 1512 barulah kapal Portugis berhasil sampai di Maluku.

Pelayar dari Spanyol dan Rutenya
1. Christopher Columbus
- Pada perjalanan pertamanya, Columbus memimpin ekspedisi dengan tiga kapal, yaitu Nina (dikapteni oleh Vicente Pinzon Yáñez ), Pinta (dimiliki dan kapten oleh Martin Alonzo Pinzon ) serta Santa Maria dikapteni olehnya. Mereka berlayar pada 3 Agustus 1492 dari Palos, Spanyol.Pada tanggal 11 Oktober 1492,mereka melihat pulau-pulau Karibia di tenggara Amerika Utara. Mereka mendarat di sebuah pulau yang mereka sebut Guanahani, tapi Columbus kemudian menamainya San Salvador. Santa Maria rusak dan kapten kapal Pinta berlayar sendiri untuk mencoba menyaingi Columbus.Akhirnya Columbus kembali ke Spanyol di Nina, tiba pada 15 Maret 1493.
- Pada ekspedisi kedua yang lebih besar Columbus berlayar dengan 17 kapal dan 1.200 sampai 1.500 orang untuk menemukan emas dan menangkap Indian sebagai budak di Hindia. Columbus mendirikan pangkalan di Hispaniola dan berlayar di sekitar Hispaniola dan sepanjang selatan Kuba. Pada saat itu dia melihat pulau Domnika.
- Pada ekspedisi ketiga Columbus berlayar lebih jauh ke selatan,yaitu ke Trinidad dan Venezuela (termasuk mulut Sungai Orinoco).Tercatat Columbus adalah orang Eropa pertama sejak Viking Leif Ericsson yang menginjakkan kaki di daratan Amerika.
- Pada ekspedisi keempat dan terakhir (9 Mei 1502-7 Nov 1504), Columbus berlayar ke Meksiko, Honduras dan Panama (Amerika Tengah) dan Santiago (Jamaika).
2. Amerigo Vespucci
Namanya diabadikan ke dalam nama Benua Amerika. Amerigo Vespucci memiliki nama latin Americus Vespucius, ia adalah salah satu pelaut yang menjadi anggota dari ekspedisi Marco Polo yang mengarungi pantai timur Amerika Selatan.
3. Ferdinand Magellan
Ia berangkat melalui samudera Atlantik. Setelah melewati ujung Amerika Selatan, ia masuk ke Samudera Pasifik. Yang pada akhirnya Ia tiba di Filipina pada tahun 1521. Dan terbunuh di Filipina
4. Sebastian del Cano
Cano adalah pengganti Magellan. Setelah berhasil kabur dari Kepulauan Massava, Cano kembali ke Spanyol. Dalam perjalanan kembali ke Spanyol, mereka singgahdi Tidore. Sejak saat itu, terjalin kerja sama antara Spanyol dan Tidore. Dialah yang pertama kalinya mengelilingi Dunia
5. Ferdinand Cortez
Memulai pelayaran menuju daerah Amerika Tengah tahun 1519. Cortez lah yang berhasil menaklukkan suku Indian Aztec yang ada di Meksiko dan suku Indian Maya yang ada di Semenanjung Yucatan.

Pelayar dari Belanda dan Rutenya
1. Barentz
Melakukan pelayaran guna mencari jalan menuju Asia dengan melalui jalur ke Kutub Utara. Dia menemukan pulau Novaya Zemlya. Untuk mengenang pelayarannya laut yang menjadi jalur pelayarannya dijadikan sama dengan namanya yaitu Laut Barents.
2. Cornelis De Houtman
Menempuh jalur pelayaran bangsa Portugis. Setelah melewati semenanjung Harapan, samudra Hindia dan selat Malaka, rombongan Cornelis de Houtman sampai di pelabuhan Banten pada tahun 1596 masehi. Dari Banten Cornelis de Houtman melanjutkan pelayarannya kearah Indonesia bagian timur, untuk memperoleh rempah-rempah. Mereka singgah di Madura, Bali, kemudian berlayar kearah utara sehingga sampai di kepulauan Maluku pada tahun 1598 masehi.

VOC
VOC adalah kongsi dagang asal Belanda yang memonopoli aktivitas perdagangan di Asia dan menyatukan perdagangan rempah-rempah dari wilayah timur.
Latar belakang berdirinya VOC :
- Keinginan untuk memonopoli perdagangan.
- Menghilangkan persaingan antar pedagang Belanda dan Eropa
Hak Octroi / Hak Istimewa VOC :
1.Hak monopoli perdangangan
2.Mencetak dan mengedarkan uang
3.Mengangkat dan memberhentikan pegawai
4.Mengadakan perjanjian dengan raja-raja
5.Memiliki tentara
6.Mendirikan benteng
7.Menyatakan perang dan damai
8. Mengangkat dan memberhentikan penguasa setempat
Berakhirnya kekuasaan VOC (1799)
Faktor Eksternal
- Napoleon Bonaparte menguasai Belanda dan mendirikan Republik Bataaf (1795-1806)
Faktor Internal
- Korupsi disemua tingkatan
- Perdagangan gelap merajalela
- Anggaran biaya untuk pegawai sangat besar
- Adanya persaingan dengan Inggris

Herman Willem Daendels (1808-1811)
Kebijakan pemerintah Kerajaan Belanda yang dikendalikan oleh Prancis sangat kentara pada masa Gubernur Jenderal Daendels (1808 – 1811). Kebijakan yang diambil Daendels sangat berkaitan dengan tugas utamanya yaitu untuk mempertahankan Pulau Jawa dari serangan pasukan Inggris.
Dalam upaya mempertahankan Pulau Jawa, Daendels melakukan hal-hal berikut.
- Membangun ketentaraan, pendirian tangsi-tangsi/ benteng, pabrik mesiu/senjata di Semarang dan Surabaya serta rumah sakit tentara.
- Membuat jalan pos dari Anyer sampai Panarukan dengan panjang sekitar 1.000 km.
- Membangun pelabuhan di Anyer dan Ujung Kulon untuk kepentingan perang.
- Memberlakukan kerja rodi atau kerja paksa untuk membangun pangkalan tentara.
Pemerintahan Daendels berakhir ketika pada tahun 1810 Kerajaan Belanda yang berada dibawah pemerintahan Raja Louis Napoleon Bonaparte dihapuskan oleh Kaisar Napoleon Bonaparte. Negeri belanda kemudian menjadi wilayah Perancis sehingga secara otomatis Indonesia yang merupakan wilayah jajahan Belanda menjadi wilayah jajahan Perancis. Napoleon menganggap Daendels sangat otokratis atau otoriter sehingga pada tahun 1811 ia dipanggil kembali ke negeri Belanda dan kedudukannya digantkan oleh Gubernur Jendral Janses.

Thomas Stamford Raflles
Ketika akhirnya Inggris menyerbu Pulau Jawa, Daendels sudah dipanggil kembali ke Eropa. Penggantinya, Gubernur Jendral Jansen, tidak mampu menahan serangan musuh, sehingga terpaksa menyerah. Akhir dari penjajahan Belanda – Perancis ini ditandai dengan Kapitulasi Tuntang, yang isinya sebagai berikut :
1. Seluruh Jawa dan sekitarnya diserahkan kepada Inggris
2. Semua tentara Belanda menjadi tawanan Inggris
3. Semua pegawai Belanda yang mau bekerjasama dengan Inggris dapat memegang jabatannya terus.
4. Semua hutang Pemerintah Belanda yang dulu, bukan menjadi tanggung jawab Inggris.
Kapitulasi Tuntang ini menandakan awal dari masa pemerintahan Raffles
Langkah-langkah Raffles pada bidang pemerintahan sebagai berikut :
1. Pulau Jawa dibagi menjadi 16 keresidenan.
2. Sistem pemerintahan feodal oleh Raffles dianggap dapat mematikan usaha-usaha rakyat.
3.Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dijadikan pegawai pemerintah kolonial yang langsung
    di bawah kekuasaan pemerintah pusat.
Langkah-langkah Raffles pada bidang ekonomi sebagai berikut :
1.Penghapusan pajak hasil bumi (contingenten) dan sistem penyerahan wajib (verplichte
   Leverantie) yang sudah diterapkan sejak zaman VOC. Kedua peraturan tersebut dianggap
   terlalu berat dan dapat mengurangi daya beli rakyat.
2. Menetapkan Sistem Sewa Tanah (Landrent).
3. Mengadakan monopoli garam dan minuman keras.
Dalam bidang sosial Raffle menerapkan :
1. Penghapusan kerja rodi (kerja paksa)
2. Penghapusan perbudakan.
3. Peniadaan Pynbank (disakiti) yaitu hukuman yang sangat kejam dengan melawan Harimau.
Masa pemerintahan Raffles di Indonesia memberikan banyak peninggalan yang berguna
bagi Ilmu Pengetahuan, seperti :
1. Ditulisnya buku berjudul History of Java.
2. Ditemukannya bunga Rafflesia Arnoldi
3. Dirintisnya Kebun Raya Bogor

Kebijakan Tanam Paksa (cultuurstelsel)
Pencetus ide sekaligus pelaksananya adalah Johannes van Den Bosch yang kemudian menjadi Gubernur Jenderal Hindia Belanda.
Aturan tanam paksa :
- Tanah pertanian rakyat tidak melebihi 20%
- Pembebasan tanah untuk tanam paksa
- Menjadi pekerja di pabrik milik Belanda
- Waktu tanam tidak boleh melebihi waktu tanam padi
- Kelebihan hasil produksi dikembalikan ke rakyat
- Kerusakan ditanggung Belanda
Kaum liberal menuntut pelaksanaan sistem tanam paksa dihapuskan. Hal tersebut didorong terbitnya dua buku pada tahun 1860 yaitu Max Havelaar tulisan Edward Douwes Dekker dengan nama samarannya Multatuli, dan buku berjudul Suiker Contractor (kontrak-kontrak gula) tulisan frans Van de Pute. Kedua buku ini mengkritik keras tentang sistem tanam paksa. Sehingga sistem tanam paksa hari demi hari mulai hilang.

Pelaksanaan Politik Pintu Terbuka
- menghapus tanam paksa
- memperluas penanaman modal swasta asing pd bidang pertambangan dan pengangkutan
- kerja rodi diganti dgn kerja upah
- mengeluarkan undang undang agraria (agrarische wet) pd tahun 1870
- mengeluarkan undang undang gula (suiker wet) pd tahun 1970

Perlawanan Banten terhadap Belanda
Sultan Abu al-Fath Abdulfatah ini lebih dikenal dengan nama Sultan Ageng Tirtayasa. pada tahun 1671 Sultan Ageng Tirtayasa mengangkat putra mahkota Abdulnazar Abdulkahar sebagai raja pembantu yang lebih dikenal dengan nama Sultan Haji. Sebagai raja pembantu Sultan Haji bertanggung jawab urusan dalam negeri, dan Sultan Ageng Tirtayasa bertanggung jawab urusan luar negeri dibantu puteranya yang lain, yakni Pangeran Arya Purbaya. Pemisahan urusan pemerintahan di Banten ini tercium oleh perwakilan VOC di Banten W. Caeff.
Dalam persekongkolan tersebut VOC sanggup membantu Sultan Haji untuk merebut Kesultanan Banten tetapi dengan empat syarat.
 (1) Banten harus menyerahkan Cirebon kepada VOC,
 (2) monopoli lada di Banten dipegang oleh VOC dan harus menyingkirkan para  pedagang
       Persia, India, dan Cina,
 (3) Banten harus membayar 600.000 ringgit apabila ingkar janji, dan
 (4) pasukan Banten yang menguasai daerah pantai dan pedalaman Priangan segera     ditarik kembali. Isi perjanjian ini disetujui oleh Sultan Haji.
Pada tahun 1681 VOC atas nama Sultan Haji berhasil merebut Kesultanan Banten. Istana Surosowan berhasil dikuasai. Pada tahun 1682 pasukan Sultan Ageng Tirtayasa berhasil mengepung istana Surosowan. Baru setelah melalui tipu muslihat pada tahun 1683 Sultan Ageng Tirtayasa berhasil ditangkap dan ditawan di Batavia sampai meninggalnya pada tahun 1692.

Perlawanan Sultan Agung
Sultan Agung mempunyai cita-cita mempersatukan seluruh tanah jawa dan mengusir kekuasaan asing dari Indonesia.
Pada tahun 1628 telah dipersiapkan pasukan dengan segenap persenjataandan perbekalan. Pada waktu itu yang menjadi gubernur jenderal VOC adalahJ.P. Coen. Sebagai pimpinan pasukan Mataram adalah Tumenggung Baureksa. Akan tetapi hasilnya Baureksa gugur.
Tahun 1629 pasukan Mataram diberangkatkan menuju Batavia. Sebagai pimpinan pasukan Mataram dipercayakan kepada Tumenggung Singaranu, Kiai Dipati Juminah, dan Dipati Purbaya. Ternyata informasi persiapan pasukan Mataram diketahui oleh VOC. Berikutnya pasukan Mataram mengepung Benteng Bommel, tetapi gagal menghancurkan benteng tersebut. Pada saat pengepungan Benteng Bommel, terpetik berita bahwa J.P. Coen meninggal.

Latar belakang Sultan Baabullah menentang Portugis
Sultan Babullah  memiliki ayah yang bernama Sultan Khaerun, Sultan Khaerun ditipu dan dibunuh oleh Portugis pada saat berunding. Hal tersebut menyebabkan Sultan Babullah ingin balas dendam terhadap kematian ayahnya.

Perlawanan Pangeran Diponegoro
Sebab terjadinya perang diponegoro adalah pembuatan jalan melalui makam leluhur Pangeran Diponegoro tanpa seizinnya.
Pada saat itu, Belanda dipimpin Jenderal De Kock yang mempergunakan cara:
1) Siasat Benteng Stelsel, di setiap daerah yang dikuasai didirikan benteng yang mempersempit gerilya Pangeran Diponegoro sehingga pasukannya terpecah-pecah;
2) Mengangkat kembali Sultan Sepuh agar tidak dibenci oleh rakyat Mataram;
3) Mempergunakan politik devide et impera.
Melihat sistem Belanda yang cukup berbahaya ini, Pangeran Diponegoro memindahkan markasnya ke Plered, Dekso, dan Pangasih. Daerah Pacitan dan Purwodadi juga berhasil dipertahankan. Serdadu Belanda terus digempur oleh pasukan Diponegoro sehingga 2.000 orang tentara Belanda tewas. Pada tahun 1828 – 1830 Pangeran Diponegoro menghadapi kesulitan-kesulitan.
Kenyataan tersebut tidak melemahkan Pangeran Diponegoro. Ia terus berjuang, bahkan Belanda sampai mengeluarkan sayembara: Apabila ada yang berhasil menyerahkan Pangeran Diponegoro akan mendapat uang 20.000 ringgit. Namun, tidak ada yang bersedia.
Akhirnya Belanda berhasil menangkap Pangeran Diponegoro pada tanggal 28 Maret 1830 dan dibawa ke Batavia dengan kapal "Pollaz", terus diasingkan ke Manado. Pada tahun 1834 dipindahkan ke Makassar dan akhirnya wafat pada tanggal 8 Januari 1855.
Perang Diponegoro yang panjang membawa akibat sebagai berikut.
1) Wilayah Mataram Yogyakarta dan Surakarta menjadi sempit, PB VI yang ikut melawan Belanda akhirnya dibunuh di Ambon (1830).
2) Belanda memperoleh daerah Surakarta – Yogyakarta sebagai daerah yang diperas kekayaannya.
3)   Adanya sebagian cukai yang dihapus untuk mengurangi kerusuhan. 

Perlawanan Sultan Hasanuddin
Pada awalnya, VOC melakukan blokade terhadap Pelabuhan Somba Opu. Kemudian kapal-kapal VOC merusak dan menangkap kapal-kapal pribumi maupun kapal-kapal asing lainnya.
Tanggal 7 Juli 1667, meletus Perang Goa. Tentara VOC dipimpin oleh Cornelis Janszoon Spelman, diperkuat oleh pengikut Aru Palaka dan ditambah orangorang Ambon di bawah pimpinan Jonker van Manipa. Kekuatan VOC ini menyerang pasukan Goa dari berbagai penjuru. Hasanuddin kemudian dipaksa untuk menandatangani Perjanjian Bongaya pada tanggal 18 November 1667, yang isinya antara lain sebagai berikut.
1.  Goa harus mengakui hak monopoli VOC
2.  Semua orang Barat, kecuali Belanda harus meninggalkan wilayah Goa
3.  Goa harus membayar biaya perang
Sultan Hasanuddin tidak ingin melaksanakan isi perjanjian itu, karena isi perjanjian itu bertentangan dengan hati nurani dan semboyan masyarakat Goa atau Makasar. Pada tahun 1668 Sultan Hasanuddin mencoba menggerakkan kekuatan rakyat untuk kembali melawan kesewenang-wenangan VOC itu. Namun perlawanan ini segera dapat dipadamkan oleh VOC. Dengan sangat terpaksa Sultan Hasanuddin harus melaksanakan isi Perjanjian Bongaya.

Sebab khusus Perang Aceh
Aceh menolak terhadap penguasaan Belanda atas Sumatra, walaupun secara sepihak Belanda telah mengeluarkan Traktat Sumatra (1871) (yang memberi hak Belanda dapat berkuasa di Sumatra).

Perang Padri
Gerakan padri didirikan oleh tiga orang ulama, yakni Haji Miskin, Haji Piambang, dan Haji Sumanik sepulang dari Tanah Suci. Ketiga ulama tersebut sangat kecewa melihat kebiasaan masyarakat Minangkabau yang telah sangat jauh dari ajaran Islam. Usaha mereka untuk memengaruhi masyarakat mendapat perlawanan keras kaum adat hingga timbullah peperangan. Berikut sebab-sebab timbulnya perang.
- Adanya perbedaan pendapat antara kaum ulama/padri dengan kaum adat. Kaum ulama terpengaruh gerakan wahabi menghendaki ajaran agama Islam berdasarkan alquran dan Hadis.
- Kaum ulama ingin memberantas kebiasan buruk yang dilakukan kaum adat, seperti berjudi, menyabung ayam, dan mabuk.
- Perebutan pengaruh antara kaum adat dan kaum ulama.
Pertempuran semula terjadi pada tahun 1825 di Minangkabau antara kaum adat dan kaum ulama. Kaum ulama dipimpin oleh Imam Bonjol. Kaum adat kemudian minta bantuan Belanda. Namun Belanda sedang terdesak, akibat perang menghadapi Pangeran Diponegoro. Maka, Belanda mengajak berunding saja dan mengakui batas wilayah kekuasaan kaum padri.
Sesudah tahun 1830, Belanda mengobarkan perang antara kaum adat melawan kaum padri, dalam hal ini Belanda membantu kaum adat. Semula pertempuran itu terjadi, tetapi setelah kaum adat sadar akan bahaya Belanda, mereka bergabung dengan kaum padri melawan Belanda sejak tahun 1832. Belanda di bawah Van den Bosch menggunakan Sistem Benteng Stelsel dan dikirimlah bantuan di bawah pimpinan Sentot Ali Basa Prawirodirjo yang kemudian memihak kepada kaum padri. Sentotpun dibuang ke Cianjur.
Kemudian Belanda menyerang kota Bonjol dan mengadakan Perjanjian Plakat Panjang (1833), yang isinya:
a. penduduk dibebaskan dari pembayaran pajak atau kerja rodi,
b. Belanda akan menjadi penengah jika timbul perselisihan antarpenduduk,
c. perdagangan dilakukan hanya dengan Belanda, dan
d. penduduk boleh mengatur pemerintahan sendiri.
Dengan siasat Benteng Stelsel, Belanda mengepung benteng Bonjol pada tanggal 25 Oktober 1937 sehingga Imam Bonjol tertangkap dan dibuang ke Cianjur. Pada tahun1854, Imam Bonjol wafat di Manado.

Perlawanan Pattimura
Tindakan Belanda yang sewenang-wenang dan monopolinya yang merugikan menyebabkan Pattimura berkewajiban membebaskan rakyat Saparua Maluku. Residen Van den Berg menolak membayar harga perahu menurut kesepakatan. Hal ini berakibat menambah kemarahan rakyat. Pattimura yang juga dikenal dengan nama Thomas Matulessi menyerbu benteng Duurstede dan berhasil menguasainya dan residen Van den Berg terbunuh.
Penggantinya ialah Letkol Groot yang berpolitik licik serta berusaha memecah belah. Banyak pemimpin yang ditangkapnya sehingga kekuatan semakin lemah. Maka dalam pertempuran selanjutnya, Pattimura beserta kawan-kawannya tertangkap dan pada tanggal 16 Desember 1817 Pattimura dijatuhi hukuman mati dengan cara digantung di benteng New Victoria. Perjuangannya dibantu Christina Martha Tiahahu.

Perjuangan Setelah 1908
Ciri-cirinya
a) Perjuangan bersifat nasional
b) Strategi perjuangan diplomasi
c) Perjuangan dengan organisasi modern.

Faktor pendorong lahirnya nasionalisme
Faktor-faktor dari dalam negeri yang menyebabkan lahir dan berkembangnya nasionalisme Indonesia adalah sebagai berikut :
- Kejayaan masa lalu.
- Penderitaan dan kesengsaraan akibat imperialisme.
- Munculnya golongan terpelajar.
- Kemajuan dalam bidang politik, sosial-ekonomi, dan kebudayaan.
Lahir dan berkembangnya nasionalisme Indonesia juga didorong oleh faktor-faktor dari luar, yaitu sebagai berikut :
- Kemenangan Jepang terhadap Rusia (1905)
- Nasionalisme Turki (1908)
- Gerakan Nasionalis Rakyat Cina
- Pergerakan Nasionalisme Mesir
- Masuknya paham-paham baru
- Nasionalisme di Filipina
- Pergerakan kebangsaan India

Tujuan Indische Partij
Menumbuhkan dan meningkatkan nasionalisme untuk memajukan tanah air yang dilandasi jiwa nasional serta mempersiapkan kehidupan rakyat yang merdeka.

Proses didirikannya Budi Utomo
Boedi Oetomo (BO) atau Budi Utomo (BU) merupakan pergerakan nasional yang didirikan pada tanggal 20 Mei 1908, di Jakarta. Organisasi ini dirintis oleh dr. Wahidin Sudirohusodo. BU didirikan dengan tujuan untuk menggalang dana untuk membantu anak-anak bumiputra yang kekurangan dana. Namun ide itu kurang mendapat dukungan dari Kaum Tua. Ide dr. Wahidin itu kemudian diterima dan kembangkan oleh Sutomo. Seorang mahasiswa School tot Opleiding voor Inlandsche Arsten (STOVIA). Sutomo kemudian dipilih sebagai ketua organisasi itu. Sebagian besar pendiri BU adalah pelajar STOVIA, seperti Sutomo, Gunawan Mangunkusumo, Cipto Mangunkusumo, dan RT Ario Tirtokusumo. Pada tanggal 29 Agustus 1908, dr. Wahidin Sudirohusodo mendirikan BU di Yogyakarta.

Lahirnya Serekat Dagang Islam
Pada mulanya SI lahir karena adanya dorongan dari R.M. Tirtoadisuryo seorang bangsawan, wartawan, dan pedagang dari Solo. Tahun 1909, ia mendirikan perkumpulan dagang yang bernama Sarekat Dagang Islam (SDI). Perkumpulan itu bertujuan untuk memberikan bantuan pada para pedagang pribumi agar dapat bersaing dengan pedagang Cina.

PPPKI
Pada tanggal 17 Desember 1927, atas prakarsa dari tokoh-tokoh PNI dibentuklah Permufakatan Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPKI). PPPKI adalah wadah berhimpunnya organisasi-organisasi sosial politik dengan anggota PNI, Budi Utomo, Pasundan, Sarekat Sumatra, Perkumpulan Kaum Betawi, dan Indonesia Studi Club Surabaya. Tujuan pembentukan PPPKI adalah sebagai berikut: 
1) Menyamakan persepsi dan menentukan aksi kebangsaan, memperkuat diri dengan penataan kembali organisasi, serta meningkatkan kerja sama antar anggota; 
2) Menghindari perselisihan atau pertentangan antar anggota yang dapat melemahkan perjuangan. 

Lahirnya Perhimpunan Indonesia
Pada awal abad ke-20, para pelajar Hindia yang berada di Belanda mendirikan organisasi yang bernama Indische Vereniging (1908), yaitu perkumpulan Hindia, yang beranggotakan orang orang Hindia, Cina dan Belanda. Organisasi itu didirikan oleh R.M Notosuroto, R. Panji Sostrokartono, dan R. Husein Jajadiningrat. Semula organisasi itu bergerak di bidang sosial dan  ebudayaan sebagai ajang bertukar pikiran tentang situasi tanah air.Organisasi itu juga menerbitkan majalah yang diberi nama Hindia Putera. Dalam perkembangan selanjutnya perkumpulan itu mengutamakan masalah-masalah politik. Jiwa kebangsaan yang semakin kuat diantara mahasiswa Hindia di Belanda mendorong mereka untuk mengganti nama Indische  Vereninging menjadi Indonesische Vereeniging (1922). Selanjutnya perkumpulan itu berganti nama Indonesische Vereeniging (1925), dengan pimpinan Iwa Kusuma Sumatri, JB. Sitanala, Moh.Hatta, Sastramulyono, dan D. Mangunkusumo. Nama perhimpunannya diganti lagi menjadi “Perhimpunan Indonesia” (PI). Nama majalah terbitan mereka juga berganti nama Indonesia Merdeka.

Partai Nasional Indonesia
Organisasi ini semula bernama Perserikatan Nasional Indonesia. PNI berdiri di Bandung pada tangal 4 Juli 1927. Tokoh-tokoh Pendirinya adalah Ir. Soekarno, Anwari, Mr. Sartono, Mr. Iskaq Cokroadisuryo, Mr. Sunaryo, M. Budiarto, dan dr. Samsi. 
Dalam kongres Perserikatan Nasional yang pertama di Surabaya, Perserikatan Nasional Indonesia diubah namanya menjadi Partai Nasional Indonesia (PNI).
Tujuannya adalah mencapai Indonesia Merdeka atas usaha sendiri. Adapun ideologinya adalah marhaenisme, bersifat mandiri, dan nonkooperatif

Petisi Sutarjo
1.Volksraad sebagai parlemen sesungguhnya,
2. Direktur departeman diberi tanggungjawab,
3. Dibentuk Dewan Kerajaan sebagai badan tertinggi antara negari
Belanda dan Indonesia yang anggotanya merupakan wakil kedua
belah pihak,
4. Penduduk Indonesia adalah orang-orang yang karena kelahirannya,
asal-usulnya, dan cita-citanya memihak Indonesia.

Tujuan GAPI
1) Menghimpun organisasi-organisasi politik bangsa Indonesia untuk bekerja bersama-sama. 
2) Menyelenggarakan kongres Indonesia.

Ki Hajar Dewantara
Dia sangat berperan dalam dunia pendidikan Indonesia. Ia adalah pendiri Taman Siswa. Selain berperan dalam dunia pendidikan dia juga ulet sebagai seorang wartawan muda. Ia pernah menulis "Een voor Allen maar Ook Allen voor Een" atau "Satu untuk Semua, tetapi Semua untuk Satu Juga". Namun kolom KHD yang paling terkenal adalah "Seandainya Aku Seorang Belanda" (judul asli: "Als ik een Nederlander was"), dimuat dalam surat kabar De Expres

W.R Soepratman
Wage Rudolf Supratman (lahir di Somongari, Purworejo, 19 Maret 1903 – meninggal di Surabaya, Jawa Timur, 17 Agustus 1938 pada umur 35 tahun) adalah pengarang lagu kebangsaan Indonesia, "Indonesia Raya" dan pahlawan nasional Indonesia.

Tokoh Perempuan Masa Pergerakan Nasional
1. Dewi Sartika (Pelopor gerakan wanita di Jawa Barat) lahir di Bandung, 4 Desember 1884. Ia mendirikan Sekolah dengan nama Sekolah Keutamaan Istri.
2. R.A Kartini lahir di Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879. Ia terkenal dengan karyanya Habis Gelap Terbitlah Terang

Peran Soekarno
Pada tahun 1926, Soekarno mendirikan Algemene Studie Club di Bandung. Organisasi ini menjadi cikal bakal Partai Nasional Indonesia yang didirikan pada tahun 1927. Aktivitas Soekarno di PNI menyebabkannya ditangkap Belanda pada bulan Desember 1929, dan memunculkan pledoinya yang fenomenal: Indonesia Menggugat, hingga dibebaskan kembali pada tanggal 31 Desember 1931.
Pada bulan Juli 1932, Soekarno bergabung dengan Partai Indonesia (Partindo), yang merupakan pecahan dari PNI. Soekarno kembali ditangkap pada bulan Agustus 1933, dan diasingkan ke Flores. Di sini, Soekarno hampir dilupakan oleh tokoh-tokoh nasional. Namun semangatnya tetap membara seperti tersirat dalam setiap suratnya kepada seorang Guru Persatuan Islam bernama Ahmad Hassan.
Pada tahun 1938 hingga tahun 1942 Soekarno diasingkan ke Provinsi Bengkulu.
Soekarno baru kembali bebas pada masa penjajahan Jepang pada tahun 1942.

Tokoh-tokoh pergerakan nasional
1. Dr.Soetomo (Beliau lahir di Nganjuk, 30 Juli 1888.)
2. KH.Samanhudi (Beliau lahir di Laweyan, Solo pada tahun 1868 )
3. H.O.S Cokroaminoto (Beliau lahir di Ponorogo,pada tahun 1882 )
4. KH.Ahmad Dahlan  ( Pendiri Muhammadiyah )  ) (Lahir di Yogyakarta)
5. Ki Hajar Dewantara ( Pendiri Taman Siswa ) (Lahir di Yogyakarta)
6. Wahid Hasyim ( Pendiri NU ) (Lahir di Jombang)
7. Douwes Dekker (pengarang buku Max Haveelar) (Lahir Di Pasuruan)
8. Dr. Cipto Mangunkusumo (Lahir di Pecangaan)
9. Soekarno (Lahir di Surabaya)
Sumpah Pemuda yang dilakukan pada 1928
Pengaruh Sumpah Pemuda terhadap organisasi pergerakan nasional sangat besar. Organisasi-organisasi politik yang lahir setelah Sumpah Pemuda, semuanya memakai kata “Indonesia” dalam namanya, seperti Partai Indonesia (Partindo) tahun 1931, Persatuan Bangsa Indonesia (PBI) tahun 1931, Partai Indonesia Raya (Parindra) tahun 1935 dan lain-lain. Bahwa partai Sarekat Islam, pada tahun 1929 berubah nama menjadi Partai Sarekat Islam Indonesia (PSII). Dengan demikian partai ini lebih menujukkan corak kebangsaannya. Bagi organisasi pemuda sendiri, gerakan ke arah persatuan semakin giat diusahakan setelah Kongres Pemuda II. Proses penyatuan berbagai sifat kedaerahan menjadi sifat nasional merupakan suatu proses integrasi yang nilainya sangat dalam.